Pada hari Kamis, tanggal 27 Juni 2024, Desa Padak Guar yang terletak di Kecamatan Sambelia, Lombok Timur menjadi saksi dari kegiatan pelatihan digital marketing yang diadakan secara kolaboratif oleh Pak Khairi, M.Si Duta Digital Lombok Timur dan para Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Pemuda serta peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Agama Hindu Mataram. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan masyarakat dalam pemanfaatan teknologi digital untuk mengembangkan potensi ekonomi lokal. Acara ini diikuti dengan antusias oleh para peserta dari berbagai kalangan, mulai dari pengurus BUMDES, warga masyarakat, hingga para mahasiswa KKN.
Acara dimulai pukul 09.30 WITA di balai desa Padak Guar, yang telah dipersiapkan dengan baik oleh panitia pelaksana. Suasana pagi yang cerah menambah semangat para peserta untuk mengikuti pelatihan ini dengan baik. Kegiatan dibuka oleh Kepala Desa Padak Guar, Bapak Tarmizi, SH, yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya pelatihan ini dalam menghadapi era digitalisasi yang semakin pesat.
Pelatihan digital marketing hari itu dibagi menjadi beberapa sesi, yang masing-masing sesi dipandu oleh ahli atau praktisi di bidangnya. Sesi pertama mengenalkan konsep dasar digital marketing, termasuk pentingnya memiliki kehadiran online dan strategi-strategi pemasaran digital yang efektif. Peserta diajak untuk memahami bagaimana cara memanfaatkan media sosial dan website sebagai alat untuk mempromosikan produk atau jasa lokal.
Selain itu, sesi praktis juga diselenggarakan, di mana peserta diberi kesempatan untuk langsung mempraktikkan pembuatan konten digital, seperti postingan media sosial, desain grafis sederhana, dan strategi penggunaan kata kunci untuk SEO (Search Engine Optimization). Para peserta KKN dari Universitas Agama Hindu Mataram turut memberikan kontribusi dengan membimbing masyarakat dalam menggunakan alat-alat digital ini.
"Saya sangat senang bisa berbagi pengetahuan tentang digital marketing kepada masyarakat desa Padak Guar. Mereka sangat antusias belajar dan mudah menerima materi yang kami berikan," ujar Mbak Jeje, salah satu mahasiswa KKN yang ikut serta dalam acara tersebut.
Kegiatan pelatihan juga tidak luput dari sesi tanya jawab, di mana para peserta dapat mengajukan pertanyaan terkait tantangan dan peluang dalam pemasaran digital untuk usaha kecil dan menengah di desa. Diskusi yang terjadi menghasilkan ide-ide kreatif tentang bagaimana memanfaatkan keunikan produk lokal sebagai daya tarik dalam pemasaran digital.
Acara ditutup dengan sesi evaluasi dan penutupan oleh BUMDES Pemuda, yang mengungkapkan harapannya agar pelatihan ini dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi pengembangan ekonomi masyarakat desa Padak Guar. "Kami berharap pelatihan ini bukan hanya menjadi satu kali kegiatan, tetapi dapat menjadi langkah awal untuk membangun kapasitas digital masyarakat desa," ujar Bapak Joko, Ketua BUMDES Pemuda.
Kegiatan pelatihan digital marketing di Desa Padak Guar ini dapat dianggap sebagai contoh kolaborasi yang berhasil antara pemerintah desa, perguruan tinggi, dan masyarakat dalam mendukung pengembangan ekonomi lokal melalui pemanfaatan teknologi digital. Semoga dengan adanya pelatihan ini, masyarakat desa semakin mampu bersaing dan berkembang dalam era digital yang semakin maju.
Sebagai tambahan, keberhasilan kegiatan ini tidak hanya tercermin dari partisipasi aktif peserta, tetapi juga dari semangat dan antusiasme yang terpancar dari wajah-wajah mereka. Diharapkan, kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan untuk mendukung peningkatan kualitas hidup dan kemandirian ekonomi masyarakat desa di seluruh Indonesia. Video Dokumentasi
Social Plugin