Hot Posts

6/recent/ticker-posts

Penuh Antusias & Ilmunya Daging Banget - Pelatihan Konten Kreator dan Digital Marketing di Pondok Pesantren Al Badriyah Rarang: Meningkatkan Kapasitas Pengasuh dan OSIS

Pelatihan Konten Kreator dan Digital Marketing di Pondok Pesantren Al Badriyah

Rarang, Lombok Timur – Pondok Pesantren Al Badriyah yang terletak di Desa Rarang, Lombok Timur, menjadi saksi dari kegiatan pelatihan konten kreator dan digital marketing yang diselenggarakan untuk meningkatkan kapasitas para pengasuh serta Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS). Kegiatan ini berlangsung pada hari Sabtu tanggal 16 November 2024 bertempat di aula utama pondok pesantren.  

Pelatihan ini dipandu oleh dua narasumber berpengalaman, Bang Rudy dan Bang One, yang dikenal luas dalam bidang digital marketing dan strategi konten kreator. Dalam suasana yang penuh semangat, mereka berbagi ilmu dan teknik terkini tentang cara membuat konten kreatif yang cepat viral serta mendapatkan traffic organik maupun paid traffic. Tujuannya jelas, yakni mendukung strategi promosi pesantren untuk menarik calon santri baru secara efektif.  

Sambutan Hangat dari Ketua Yayasan  

Pelatihan Konten Kreator dan Digital Marketing di Pondok Pesantren Al Badriyah

Acara ini dibuka dengan sambutan yang hangat dari Ketua Yayasan Pondok Pesantren Al Badriyah, Ustadz H. Lalu M. Baehaqi Thahir, M.Pd. Dalam pidatonya, beliau menekankan pentingnya kemampuan digital di era modern untuk mendukung dakwah dan perkembangan pendidikan Islam.  

"Alhamdulillah, kami sangat bersyukur atas terselenggaranya pelatihan ini. Sebagai lembaga pendidikan Islam, kita tidak hanya dituntut untuk menjaga nilai-nilai agama, tetapi juga harus mampu bersaing dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Dengan pelatihan ini, saya berharap para pengasuh dan siswa OSIS dapat memiliki keterampilan baru untuk mendukung dakwah dan memajukan pondok pesantren kita," ujarnya dengan penuh harapan.  

Ustadz Baehaqi juga menambahkan bahwa keberhasilan pondok pesantren dalam memanfaatkan digital marketing dapat menjadi langkah strategis untuk menjangkau masyarakat luas dan memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap pendidikan Islam.  

Pemateri yang Kompeten: Bang Rudy dan Bang One  

Pelatihan Konten Kreator dan Digital Marketing di Pondok Pesantren Al Badriyah

Pelatihan ini dipandu oleh Bang Rudy dan Bang One, dua ahli digital marketing yang telah membantu berbagai lembaga dan pelaku usaha dalam merancang strategi digital yang sukses. Dengan pendekatan yang komunikatif dan interaktif, keduanya memberikan pemahaman mendalam kepada peserta mengenai pentingnya membangun brand identity dan membuat konten yang relevan dengan audiens.  

Materi yang Disampaikan  

1. Strategi Membuat Konten Viral

   Bang Rudy membuka sesi dengan menjelaskan rahasia di balik konten yang cepat viral. Menurutnya, kunci utama adalah memahami kebutuhan dan minat audiens, serta mengemas pesan dengan cara yang kreatif dan emosional. Ia juga menekankan pentingnya konsistensi dalam mengunggah konten agar algoritma media sosial lebih mudah mendukung penyebaran konten tersebut.  

   "Viral bukan hanya soal keberuntungan, tetapi soal strategi. Jika kita tahu bagaimana caranya, insyaAllah konten kita akan sampai ke lebih banyak orang," jelas Bang Rudy sambil memberikan contoh konkret dari konten yang berhasil.  

2. Traffic Organik dan Paid Traffic

   Bang One melanjutkan sesi dengan menjelaskan perbedaan antara traffic organik dan paid traffic. Ia memberikan langkah-langkah detail bagaimana pondok pesantren dapat memanfaatkan SEO (Search Engine Optimization) untuk meningkatkan visibilitas website dan media sosial mereka secara gratis. Selain itu, ia juga memperkenalkan cara menggunakan efektif di platform seperti Facebook, Instagram, dan Google.  

   "Traffic organik itu seperti menanam pohon, hasilnya tidak instan tapi bisa bertahan lama. Sedangkan paid traffic seperti membangun jalan tol, cepat tetapi perlu biaya. Keduanya penting dan saling melengkapi," tutur Bang One.  

3. Meningkatkan Daya Tarik Pondok Pesantren  

   Salah satu tujuan utama dari pelatihan ini adalah mempromosikan Pondok Pesantren Al Badriyah agar lebih dikenal masyarakat luas. Bang Rudy dan Bang One memberikan simulasi langsung bagaimana membuat video pendek, foto kreatif, dan tulisan menarik yang bisa digunakan untuk mempromosikan program pendidikan di pondok pesantren.  

   Mereka juga memberikan tips bagaimana cara merancang kampanye digital dengan target calon santri baru. Dengan bahasa yang sederhana namun penuh makna, kedua pemateri berhasil memotivasi peserta untuk langsung mempraktikkan ilmu yang didapatkan.  

Antusiasme Peserta  

Pelatihan Konten Kreator dan Digital Marketing di Pondok Pesantren Al Badriyah

Para pengasuh dan anggota OSIS yang hadir dalam pelatihan ini menunjukkan antusiasme yang tinggi. Mereka tidak hanya menyimak materi, tetapi juga aktif bertanya dan berdiskusi dengan para pemateri. Salah satu peserta, Ustadzah , menyampaikan rasa syukurnya atas ilmu yang diberikan.  

"Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi kami, terutama dalam menghadapi tantangan dakwah di era digital. Semoga dengan ilmu ini, kami bisa lebih kreatif dan efektif dalam menyampaikan pesan Islam," ungkapnya.  

Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua OSIS, Muhammad . Ia merasa termotivasi untuk mulai membuat konten yang menarik dan bermanfaat bagi teman-temannya di media sosial.  

"Awalnya saya pikir membuat konten itu sulit, tapi setelah pelatihan ini saya jadi paham langkah-langkahnya. Saya ingin mencoba membuat video yang bisa mengajak teman-teman untuk bergabung di pondok pesantren kami," kata Muhammad dengan penuh semangat.  

Penutupan yang Berkesan  

Pelatihan Konten Kreator dan Digital Marketing di Pondok Pesantren Al Badriyah

Acara pelatihan ini ditutup dengan sesi foto bersama dan pemberian cendera mata kepada Bang Rudy dan Bang One sebagai bentuk apresiasi atas ilmu dan pengalaman yang telah dibagikan. Sebelum meninggalkan lokasi, Ustadz Baehaqi menyampaikan harapannya agar pelatihan serupa dapat terus diadakan di masa mendatang.  

"Kita berharap pelatihan ini tidak hanya menjadi ilmu yang berhenti di sini, tetapi juga dapat dipraktikkan dan dikembangkan oleh para peserta. Saya juga mengajak kita semua untuk terus belajar dan berinovasi demi kemajuan pondok pesantren kita," pungkasnya.  

Dengan adanya pelatihan ini, Pondok Pesantren Al Badriyah Rarang telah menunjukkan komitmennya dalam mengintegrasikan teknologi modern dengan nilai-nilai keislaman. Semoga langkah ini menjadi inspirasi bagi pesantren lainnya untuk terus maju dan berkontribusi dalam mencetak generasi yang unggul di era digital.